Hobi baru, ular!!

Sebelum saya dikenalkan dengan yang namanya ular oleh teman sekelas saya yang bernama Sugih dan Jirow, saya sama sekali tidak berminat dengan berbagai macam hewan. Apalagi niat untuk memeliharanya. Jadi begini ceritanya, kedua teman saya ini adalah pecinta reptil, sehingga mereka cukup sering membawa hewan peliharaannya itu ke kampus. Saya baru mengenal mereka ketika memasuki tingkat 2 ini. Pada awalnya saya cukup kaget dengan hobi mereka berdua, apalagi saya sangat takut dengan yang namanya cicak, kadal, yaa kan itu sejenis reptil juga. Sebelum Sugih membawa ular,  Sugih dan Jirow hanya membawa kadal-kadal saja. Saya cukup takut untuk itu, jadi saya suka kabur kalau itu hewan berada dekat dengan saya. Pada suatu hari tercetuslah omongan dari mulut saya, " kalau ular gue berani pegang". Sebenarnya saya
ngga pernah mengang ular saat saya bicara itu, saat itu saya berfikir, kecoak sama cacing aja berani saya pegang, kenapa ular ngga? (aneh ya jelas-jelas ular bisa makan orang, masa dibandingin sama cacing -____-"). Hahahaha yaa begitulah yang ada dipikiran saya saat itu. Jeng jeng jeeeeengg!!! tibalah harinya, saat UAS ketika baru memasuki kelas untuk mengikuti ujian, Sugih berkata. "Mei, gue bawa uler tuh, awas ya kalau ngga berani pegang". saya: GLEK *sambil menelan ludah*, saat itu perasaan saya excited sekali, jujur loh memang itu perasaan saya, ngga sabar ingin cepat-cepat selesai, padahal itu yaa saya masih sok tau, kan ngga pernah pegang ular. Okaaay, waktunya tiba ketika  keluar kelas, kalau tidak salah saat itu sudah agak ramai yaa karena Sugih mengalungkan ularnya di lehernya. Saya pun menghampirinya, sugih langsung menyodorkan ularnya, ingin membuktikan apa saya benar-benar berani, dan yak saya gemeteran ahahaha, yaa maklumlah itu pertama kali megang hewan yang bisa nelen manusia. Ukuran ular itu bisa dibilang cukup besar. Huaaaa rasanya ketika ular ada di leher saya, rasanya gimana yaa, seneng, excited sekali. Maka saya pinjam lah ular itu sebentar keliling koridor bolak balik dan tak lupa untuk mendokumentasikannya :D

Setelah hari itu, saya mulai berfikir untuk memeliharanya, kadang suka googling untuk cari tahu bagaimana watak ular sebenarnya. Dan dihari berikutnya Sugih membawa ular yang masih baby. oh ya, ular yang sebelumnya berjenis Molurus, biasa disebut molu. Begitu juga dengan si baby molu ini..

Yaa pokoknya sejak saat itu saya berobsesi untuk memelihara ular, tapi saat ini sudah berkurang, mungkin ngga bisa memiliki nya, hanya bisa memandangi dari jauh (lebay), yaa memang begitu kenyataanya, tidak bisa memiliki saat ini, atau mungkin tidak akan pernah bisa :((.